Mengenal Kerajinan Tenun Lebih Dekat

Apa yang dimaksud dengan kerajinan tenun? Dengan apa kita membuatnya dan apa saja contoh produk yang bisa dibuat dari kerajinan ini? Ayo, simak informasinya di lemkertas.com.

Indonesia memang kaya akan berbagai kerajinan tradisional. Tak sekedar keindahan ukiran dari Jawa saja, kita juga memiliki ragam pola sangat menawan dari budaya masyarakat dayak, NTT, Papua, dan lain sebagainya. Aneka kerajinan ini bila diolah bukan hanya mampu menguatkan identitas tiap etnis di era globalisasi seperti sekarang ini.

Lebih dari itu, berbagai kerajinan tradisional juga bisa diolah lebih lanjut untuk mendatangkan manfaat di bidang ekonomi. Misalnya saja dengan membuat usaha produksi aneka produk kerajinan lokal. Bila produk yang kita buat benar-benar menarik dan lain daripada yang lain, bukan tak mungkin kita bisa mengekspor berbagai produk tersebut ke luar negeri. Apalagi bila kita bisa memadukannya dengan elemen-elemen modern.

Mungkinkah hal tersebut terjadi? Jawabannya sangat mungkin. Ekspor produk mebel dan kerajinan Indonesia telah menunjukkan data yang baik. Artinya, telah banyak pelaku usaha yang membuktikan keberuntungannya di sektor ini berbekal kekhasan Indonesia. Pun demikian cerita kasus per kasus yang memperlihatkan bagaimana pelaku usaha untung dari produksi kerajinan lokal.

Salah satu kerajinan itu, yang bisa mendatangkan banyak manfaat ekonomi, adalah kerajinan tenun. Dan secara khusus, di artikel ini, lemkertas.com memang akan membahas mengenai jenis kerajinan ini.

Pengertian

Tenun pada dasarnya bisa diartikan sebagai suatu teknik dengan tujuan pembuatan kain yang dibuat dengan prinsip memadukan benang secara memanjang serta melintang. Benang, dengan kata lain disilangkah satu-sama lain secara bergantian. Bahan yang dipakai sendiri beragam. Sampai saat ini orang biasa menggunakan serat kayu, kapas, sutra, dan lainnya. Jadi bisa kita katakan, bahwa kerajinan tenun adalah kerajinan berbasis kain yang dibuat dengan suatu teknik tersendiri.

Dari sejarahnya, teknik tenunan sendiri sudah lama diterapkan manusia. Catatan sejarah memperlihatkan bahwa teknik menenun dimulai oleh masyarakat Mesir Kuno. Dari Mesir, teknik ini kemudian menyebar ke berbagai belahan dunia. Nusantara sendiri pertama mengenal teknik penenunan berkat kehadiran pedagang Tiongkok. Hingga saat ini, masyarakat adat Sumatra dan Jawa telah menerapkan teknik tersebut.

Aneka Jenis Tenun Nusantara

Kerajinan tenun, seperti dijelaskan di atas sudah diadopsi oleh masyarakat lokal. Penyesuaian pun terjadi di sana-sini. Selain pemilihan bahannya, pola dan warna kain yang diterapkan pun disesuaikan dengan adat masyarakat lokal. Jadi, meski secara umum, alat tenun sama saja, namun produk yang dibuat punya ciri tradisional tersendiri.

Berikut ini beberapa contoh produk kerajinan tenun tradisional yang populer.

1. Kain Songket. Siapa tak kenal dengan kain songket? Songket adalah jenis kain yang begitu populer di Indonesia. Kain ini dihasilkan oleh masyarakat Sumatera, mulai dari Sumatera Barat sampai Riau. Songket memiliki tampilan yang sangat menarik dan terlihat megah. Sering, disisipkan benang emas dan perak, serta aplikasi motif timbul yang membuatnya sangat elegan.
2. Kain Lurik. Produk kerajinan tenun selanjutnya adalah kain lurik. Kain ini dihasilkan oleh masyarakat Purbolinggo. Kain ini biasanya digunakan untuk upacara adat seperti untuk tingkeban.
3. Kain Jumputan. Produk selanjutnya adalah kain jumputan. Nama jumputan terkait dengan teknik dekorasi kain ini. Kain ini dibuat berpola atau bergambar dengan mengatur ikatan kain saat dicelupkan ke pewarna. Pola yang dihasilkan bisa pola polkadot, bunga, dan lain sejenisnya. Kain ini populer di daerah Yogyakarta dan juga Surakarta.

Selain ketiga contoh di atas, tentu masih banyak lagi produk tradisional kerajinan tenun lainnya. Saat ini pun, berbagai produk kain tersebut sudah banyak dijual komersil untuk masyarakat awam. Sehingga keberadaannya mendatangkan keuntungan tersendiri bagi masyarakat lokal.

Contoh Produk Kerajinan Tenun

Aneka produk kerajinan di atas memang menawan hati. Namun demikian, teknik tenunan tak hanya bisa dipakai untuk pembuatan produk tradisional saja. Selain aneka produk tradisional, dari kain tenun juga bisa dihasilkan berbagai produk yang menarik dan modern, seperti:

1. Tas sekolah
2. Dompet
3. Tas jalan-jalan
4. Sepatu
5. Kerudung
6. Bando
7. Jaket
8. Dan masih banyak lagi

Dengan membuat berbagai produk tersebut, usaha kerajinan tenun Anda barangkali bisa meraup keuntungan yang lebih besar. Tapi ingat, jangan abai pada lemnya. Lem diperlukan untuk merekatkan komponen produk tenun. Misalnya saja untuk merekatkan bagian dalam tas dengan bagian luar tas yang menggunakan kain tenun. Maka dari itulah jangan pilih lem secara sembarangan.

Lem yang kami sarankan untuk kebutuhan ini adalah Ultra Phaethon dan Eva Phaethon. Ultra Phaethon bisa Anda pakai untuk perekatan media dengan karakter sama, sedangkan Eva Phaethon untuk media dengan karakter berlainan.

Kedua lem untuk kerajinan tenun ini juga sangat berkualitas. Keduanya memiliki daya rekat yang baik, cepat kering, hingga tidak merusak glue line.

Ayo Pesan Lem Phaethon Sekarang juga!

Yuk, segera pesan Ultra Phaethon dan Eva Phaethon sekarang juga. Tak bisa dipungkiri, salah satu bahan yang diperlukan untuk membuat berbagai produk kerajinan tenun adalah adhesive yang bagus. Dan kini, Anda bisa membeli adhesive berkualitas tersebut di lemkertas.com dengan cara pemesanan sebagai berikut.

1. Hubungi dulu Customer Service atau CS kami.
2. Diskusikan pesanan yang Anda kehendaki. Beri keterangan alamat Anda, jumlah produk yang dipesan, sampai kurir pengiriman.
3. CS akan memberikan estimasi biaya yang harus dibayar yang mencakup harga Ultra Phaethon dan juga ongkos kirim.
4. Setelah semua disepakati, lakukan pembayaran berdasarkan nominal yang disebutkan Customer Service kami dan nomor rekening tujuan pembayaran.
5. Kirimkan bukti pembayaran kepada kami. Setelah itu, Anda tinggal menunggu nomor resi pengiriman dan juga produk tersebut sampai ke alamat yang Anda kehendaki. Mudah, bukan?

Memesan lem Ultra Phaethon jelas tak sulit dilakukan. Anda juga bisa memesan lem ini di toko daring langganan lho. Selain itu, tentu saja Anda juga bisa melakukan pembelian langsung di Bio Service Point. Saat ini Bio Service Point berlokasi di Yogykarta, Jepara, dan juga Cirebon. Bagi Anda yang berdomisili di dekat lokasi Bio Service Point, kami akan dengan senang hati menyambut kedatangan Anda. Apalagi, selain bisa membeli lem ini, Anda pun bisa menengok dan membeli berbagai produk woodworking kami lainnya mulai dari cat sampai pemutih kayu.

Kesimpulan

Usaha pembuatan aneka produk kerajinan bisa mendatangkan banyak manfaat. Termasuk di antaranya adalah kerajinan berbasis produk lokal. Contohnya saja kerajinan tenun. Ada sangat banyak produk yang bisa dibuat dari kerajinan ini.

Dalam pembuatannya sendiri, produksi aneka benda tenunan membutuhkan adhesive yang baik. Lem bahkan tak hanya dipakai untuk menempelkan komponen kerajinan saja, namun juga digunakan untuk menguatkan produk kerajinan tersebut. Di lemkertas.com, kami telah menyediakan lem yang tepat untuk digunakan, yakni Ultra Phaethon dan Eva Phaethon. Makanya, pesan sekarang juga lem ini dan nikmati berbagai keuntungan yang ditawarkannya.

Demikian informasi mengenai kerajinan tenun ini. Semoga bermanfaat ya.