4 Aspek Penting Lem untuk Kayu
“Gampang-gampang susah” barangkali merupakan istilah yang tepat untuk menggambarkan situasi saat kita memilih lem untuk kayu. Bidang pengeleman sendiri merupakan bidang yang rumit. Apalagi bila kita masih belum benar-benar memahaminya. Empat tips di bawah ini mungkin dapat dijadikan acuan saat kita memilihnya serta mengaplikasikannya.
Lem dan Pola Serat
Kayu adalah bahan yang terdiri dari serat dengan jumlah begitu besar. Bahkan banyak yang mendefinisikan kayu sebagai “masses of fibers” atau kumpulan serat dengan pola tertentu. Aspek pola ini rupanya sangat berpengaruh pada keberhasilan pengeleman. Bila kita mengelem kayu dengan posisi pola serat yang tepat, maka hasilnya bisa jadi sangat mengagumkan. Namun sebaliknya kesalahan pada posisi polanya bisa membuat perekatan tidak berhasil dengan baik.
Tingkat Kekentalan Lem
Berkaitan dengan tingkat kekentalan lem, Anda harus cermat memperhatikan karena ini mempengaruhi sifat dan tipe perekatan yang akan diaplikasikan. Prinsipnya, semakin encer lem yang digunakan, maka ia akan lebih mudah merasuk ke dalam substrat kayu. Jadi, membeli lem yang kental bukanlah poin yang harus diterapkan untuk segala tipe perekatan. Bayangkan bila Anda mencoba mengelem lembaran kayu untuk dijadikan plywood dengan lem yang kental. Kekentalan lem tersebut justru akan membuat plywood rusak sebab lem membentuk lapisan sendiri karena kurang bisa merasuk dalam substrat kayu. Karena itulah, manufaktor lem biasanya sudah memproduksi sendiri tipe lem yang tepat dengan mengatur viskositasnya. Contoh lem untuk kayu yang bagus dalam pembuatan kayu lapis adalah Crossbond X4.
Daya Sebarnya
Salah satu masalah yang acap kali muncul saat proses pengeleman adalah daya sebar lem yang tidak merata. Selain karena kualitas lem yang rendah, hal ini juga bisa terjadi karena daya serap kayu yang berbeda. Ada kayu yang memilikid daya serap tinggi namun ada juga yang tidak, sehingga bila keduanya dilem, potensi kegagalan menjadi lebih tinggi. Bahkan dalam satu media kayu terkadang daya serapnya juga berbeda. Solusi untuk mengatasi ini bisa dibantu dengan alat-alat seperti kuas dan roller.
Aspek Lingkungan
Tidak semua lem bisa digunakan untuk luar ruangan (eksterior). Lem kayu telah diformulasikan sedemikian rupa dengan tingkat ketahanan yang berbeda pada aspek-aspek lingkungan. Sebagai contoh lem Crossbond X4 yang memiliki tingkat ketahanan sangat baik pada air, panas, hingga cuaca. Lem untuk kayu ini akan sangat baik saat digunakan sebagai lem decking dan produk-produk eskterior.
Rekomendasi Untuk Anda
- Lem Kayu untuk Gitar Penting untuk Produksi sampai Reparasi!
- Tips Penting Aplikasi Lem Kayu untuk Finger Joint Crossbond
- Hal-hal Penting Saat Memilih Lem untuk Bambu
- Penting! Cara Mengolah Daun Kering untuk Kerajinan
- Rekomendasi Kayu untuk Finger Joint dan Lem Kayu untuk Finger Joint Terbaik
- Supplier Lem Kayu Super Kuat Crossbond X3 Untuk Reparasi Furniture Kayu
Pilihan Menarik Lainnya
- Ini Dia Sistem Grading Kayu di Amerika Serikat
- Ini Lem yang Bagus untuk Jilid Skripsi!
- Mana yang Merupakan Lem Kayu Terbaik?
- Demi Buah Hati, Hadirkan Meja Anak Aman yang Berkualitas
- Ini Cara Menghias dan Menjaga Meja Dispenser agar Lebih Berkualitas
- Tak Selalu Digunakan di Bar, Ini Lho Penjelasan Lengkap Mengenai Meja Bar
- Lem Buat HPL Ini Jadikan Furniture Office Lebih Berkualitas
- Dari Harga sampai Model, Ini Info Sofa Minimalis Terbaru untuk Anda!
- Hindari Rugi dengan Memilih Lem Perekat HPL Terbaik Ini
- Membuat Meja TV Murah Meriah dengan Eva Phaethon dan MDF
- Eva Phaeton Lem untuk Parket Kayu dengan Daya Rekat Terbaik
- Mudah! Tips Membuat Meja Dapur Sederhana dengan Budget Murah