Berbagai Jenis Lem untuk Kayu, Mana yang Paling Tepat?

Bicara mengenai berbagai jenis lem untuk kayu, serasa tak ada habisnya. Ada banyak macam lem dengan fungsi dan spesifikasi yang beragam. Berikut ini di antaranya:

Lem Kak

Lem kak atau animal glue bisa dibilang salah satu lem tertua yang digunakan manusia. Cara pembuatannya adalah dengan memanaskan jaringan pengikat hewan. Lem ini memiliki bau menyengat dan meski sudah banyak tergantikan lem baru, beberapa kebutuhan adhesive masih memerlukannya.

Lem Putih atau PVAc

Formulasi PVAc atau polyvinyl acetate ditemukan pada 1912. Perkembangan selanjutnya, bahan dasar ini digunakan untuk pembuatan berbagai hal termasuk lem.

Baca Juga : inilah jenis lem dan kegunaannya yang perlu anda ketahui

Adhesive PVAc kini menjadi adhesive paling populer baik di kalangan industri maupun awam. Lem PVAc memiliki keunggulan teknis yang baik, tidak beracun, dan sangat mudah digunakan. Contoh lem PVAc adalah Crossbond X3 dan Eva Phaeton.

Variasi lain lem ini adalah lem kuning (carpenter glue). Biasanya jenis lem buat kayu berwarna kuning ini merupakan modifikasi PVAc untuk kebutuhan yang lebih spesifik.

Ethyl Cyanocrylate

Tipe adhesive ini dapat digunakan untuk perekatan berbagai benda dari logam sampai kayu. Ethyl Cyanocrylate sering juga disebut lem korea.

Epoxy

Lem epoksi merupakan lem untuk kayu dan bahan lain yang terdiri atas dua komponen yakni resin dan hardener. Epoksi juga sering disebut dengan lem dextone. Biasanya aplikasi lem ini untuk kebutuhan dengan kondisi bersuhu tinggi.

Sealant Silicone Rubber

Tipe sealant biasanya digunakan pada pembuatan akuarium. Pernahkah Anda mengamati bagian pojok kotak akuarium? Akan tampak semacam gel yang ketika disentuh memang lunak. Itulah contoh aplikasi lem silikon.

PU atau Polyurethane

PU sebagaimana namanya adalah lem yang berbahan dasar polyureathane. Umumnya lem ini digunakan untuk konstruksi indoor maupun outdoor.

Mana Jenis Lem untuk Kayu yang Baik?

Sebenarnya selain daftar di atas, masih banyak lagi jenis adhesive yang digunakan hingga saat ini. Namun secara umum, yang terpenting bagi konsumen adalah menyadari bahwa tidak semua adhesive bisa digunakan untuk semua perekatan. Ada spesifikasi khusus yang harus dipenuhi. Misalnya antara Crossbond X3 dan Crossbond X4 yang sama-sama lem berbasis PVAc. Meski demikian, Crossbond X3 diperuntukkan untuk konstruksi sedangkan Crossbond X4 untuk laminasi.

Jadi sebelum Anda menentukan mana lem buat kayu yang tepat, ada baiknya melakukan “riset” kecil-kecilan dulu di internet mengenai spesifikasi adhesive yang dibutuhkan.