Lem yang kuat selalu dibutuhkan oleh pengrajin dan industri untuk membuat sebuah karya. Sebagai contoh ialah lampu hias dari botol dan sendok bekas. Penggunaan barang berbahan plastik di masyarakat sudah tidak dapat dihindari lagi. Bahan ini dikenal memberikan banyak kemudahan untuk kebutuhan sehari-hari. Sebagai contoh untuk membungkus makanan, sendok, gelas, dll. Namun, plastik cenderung hanya digunakan satu dua kali. Sehingga, barang ini akan menjadi sampah dan masalah yang sulit untuk diselesaikan. Meskipun demikian, plastik bekas dapat dijadikan barang baru menggunakan lem yang kuat. Plastik yang dibuang tidak bisa musnah begitu saja. Bahkan barang ini membutuhkan waktu urai sangat lama sampai ratusan tahun. Di sisi lain, sampah plastik tidak boleh dibakar karena berdampak buruk terhadap lingkungan dan kesehatan. Oleh karena itu, pemerintah telah mengkampanyekan gerakan pengurangan penggunaan plastik. Selain itu, masyarakat juga diimbau untuk mendaur bahan plastik untuk fungsi yang berbeda juga disarankan.
Baca Juga : cara membuat kipas dari bambu yang mudah
Menghias Ruangan dengan Kreasi Lampu dari Botol dan Sendok Bekas
Mendaur ulang sampah plastik memberikan menguntungkan bagi masyarakat. Selain mengurangi dampak buruk terhadap kehidupan, ide ini cocok untuk membuat ruangan tampil lebih kreatif. Pasalnya, benda hasil daur ulang selalu terlihat unik dan menarik. Salah satunya ialah lampu hias dari botol dan sendok plastik bekas. Benda ini dapat dibuat dengan mudah dengan bantuan lem yang kuat, gunting, bohlam lampu, dan stand lampu plus kabel. Berikut langkah-langkah membuat lampu hias:
- Potong botol bekas menjadi dua. Pemilihan botol dapat dari produk air mineral atau soft drink.
- Potong juga sendok plastic dari gagangnya.
- Tempelkan potongan sendok bagian bawah (bukan gagangnya). Tutupi seluruh bagian tubuh botol menggunakan lem hingga tertutup semua.
- Botol siap dilengkapi dengan lampu serta stand nya.
Model lampu hias ini sangat beragam dimana lampu dapat diletakkan di meja atau digantung.
Memilih Lem yang Kuat berbahan PVAc lebih Aman dan Mudah Digunakan
Pemilihan jenis bahan perekat ternyata sangat berpengaruh terhadap proses pembuatan lampu hias. Salah memilih produk dapat merusak tampilan dan memberikan dampak buruk bagi penguna. Jenis lem seperti ini biasanya tidak terbuat dari PVAc (polyvinyl acetate). Bahan perekat ini biasanya terbuat dari resin urea-formaldehyde (formalin). Dewasa ini, bahan kimia ini dapat menimbulkan penyakit terhadap manusia serta hewan. Jenis lem yang kuat dengan kriteria ramah lingkungan sudah ada di pasaran. Salah satu produk bahan perekat ini ialal lem Eva Phaethon. Bahan perekat ini dapat digunakan pada media plastik, kertas, kayu, dll. Selain daya rekatnya yang kuat, produk ini masih memiliki banyak kelebihan. Lem Eva Phaethon dapat diperoleh di Bio Industries jl Sidikan no 94 Sorosutan Yogyakarta 55162 atau melalui wa: 082 167 600 693.
Rekomendasi Untuk Anda
- Mudahnya Membuat Kerajinan dari Botol Plastik dalam 5 Langkah ini
- Wow! 5 Cara Kreatif Membuat Meja Hiasan dari Ban sampai Tutup Botol
- Cara Membuat Kerajinan dari Batok Kelapa: Lampu Cantik Warna-warni!
- Memilih Lem untuk Kerajinan dari Botol Plastik yang Tepat
- Si Kecil Meja Hias untuk Ruangan yang Lebih Menawan
- Tips dan Ide Membuat Lampu Bambu dengan Lem untuk Bambu Crossbond!
Pilihan Menarik Lainnya
- Hasilkan Bunga, Ini Cara Membuat Kerajinan dari Kulit Jagung!
- Prospektifkah Bisnis Kerajinan Sabut Kelapa?
- Ini Dia Tutorial Cara Membuat Tulip dari Koran Bekas
- Lem Karton untuk Membuat Tas Belanja dari Kardus Bekas
- Waspada Bahaya Lem! Pilih Selalu Merk Lem Food Grade untuk Wooden Kitchenware Anda!
- Mau Menghilangkan Noda Bekas Lem di Kayu? Mudah Kok
- Memilih Lem untuk Kayu Bekas? Harus Tepat!
- Mengenal Meja Sudut: dari Pengertian sampai Cara Menghiasnya
- Ayo Bikin Bunga Kertas dengan Merk Lem Kertas yang Bagus ini
- Panduan Mudah Membuat Meja Lipat dari Mebel Bekas
- Panduan Mudah Membuat Keranjang dari Koran Bekas
- Tak Sukar! Cara Membuat Slime Warna-warni dengan Ultra Phaethon