|

Informasi Lengkap Finishing Patina dan Lem Terbaik untuk Furniture Anda

Apa Pengertian Finishing Patina?

Pernahkah Anda terpikat dengan warna kayu lapuk yang sudah dimakan usia? Anda mungkin merasa selera Anda aneh. Ketika banyak orang terpukau dengan kayu coklat glossy yang mulus, kenapa Anda malah tertarik dengan tampilan teroksidasi atau lapuk? Eits, tunggu dulu.
Tampilan kayu lapuk dalam dunia finishing kerap disebut dengan nama patina. Istilah itu merujuk pada salah satu tipe pengecatan di mana woodworker bertujuan membuat kayu memiliki tampilan seperti sudah teroksidasi atau lapuk. Meski demikian, justru kesan seperti ini menimbulkan daya pikat tersendiri. Ada keindahan yang terpancar dari warna-warna patina yang tak dimiliki jenis finishing konvensional.

Baca Juga : begini cara pakai lem besi yang benar

Beberapa Contoh Warna Finishing Patina

Bicara mengenai jenisnya, warna-warna patina sangat beragam. Sebab semua tipe warna yang memiliki aksen teroksidasi bisa disebut sebagai warna patina. Seperti yang kita tahu, jenis-jenis tampilan hasil oksidasi juga sangat beragam,. Ada perubahan warna akibat terlalu banyak terpapar matahari, terkena jamur, hingga akibat kontak dengan besi berkarat. Berbagai jenis warna patina ini membuat metode finishing patina juga menjadi sangat bervariasi.

Bisa Diterapkan di Mana?

Tipe finishing patina bisa diterapkan pada semua produk kayu Anda. Furniture, kerajinan kayu, hingga komponen bangunan bisa dicat dengan tipe warna ini.

warna patina

2 Cara Finishing Patina

Finishing dengan Cat

Cara paling sering dilakukan untuk mewujudkan warna patina adalah melakukan pengecatan dengan beberapa bahan finishing. Tentu saja caranya sangat beragam tergantung tampilan seperti apa yang diinginkan. Pada contoh ini, lemkertas menunjukkan langkah-langkah finishing kayu patina yang terpapar matahari dalam waktu lama. Langsung saja, berikut ini contoh aplikasi finishingnya step by step.

Alat dan Bahan

1. BioColours Primer White
2. BioVarnish Black
3. Orchid Pearl
4. Air suling
5. BioColours Top Coat Matte

Langkah-langkah

1. Campur BioColours Primer White, Orchid Pearl serta pelarutnya (air). Perbandingan pencampurannya adalah 3 primer : 1 cat Orchid : dan 8 air. Aduk hingga rata.
2. Aplikasikan ketiga campuran di atas dengan kuas atau spraying gun ke seluruh permukaan kayu hingga merata.
3. Tunggu lapisan finishing ini mengering hingga kurang lebih 1jam. Selanjutnya, lakukan pengamplasan dengan amplas no 400 secara ambang saja.
4. Siapkan BioVarnish Black. Campurkan dengan air menggunakan formulasi 1 bahan : 5 air.
5. Aplikasikan BioVarnish Black hingga merata pada permukaan kayu dan tunggu kering kurang lebih 1 jam. Lakukan pengamplasan dengan kertas amplas no 400 secara ambang.
6. Terakhir, siapkan top coat BioColours Top Coat Matte. Campurkan dengan air menggunakan rumus perbandingan 1 bahan : 1 air.
7. Aplikasikan BioColours Top Coat Matte hingga rata. Tunggu kering sekitar 12 jam atau semalaman.

Finishing Patina dengan HPL dan Eva Phaethon

Kata siapa finishing patina hanya bisa dilakukan dengan berbagai aplikasi cat? Nyatanya tidak demikian. Ada yang namanya finishing tempel. Tipe finishing seperti ini dilakukan dengan melakukan pelapisan pada media yang akan difinish. Pelapisnya sendiri berupa berbagai coating atau pelapis khusus. Salah satu yang paling sering digunakan adalah HPL atau High Pressure Laminate.

Finishing Patina hpl

High Pressure Laminate adalah pelapis yang terbuat dari bahan sintetis. Jadi, HPL memiliki perbedaan mendasar dengan veneer yang terbuat dari irisan tipis kayu solid. Meskipun di satu sisi sifat sintetis HPL membuatnya kalah kualitas dibanding veneer, tapi di aspek lainnya HPL unggul. Salah satu keunggulan HPL terletak pada ketersediaan pola dan warna yang sangat beragam. Ada HPL warna kayu, warna pastel solid, hingga warna-warna khusus seperti patina!

Ketersediaan High Pressure Laminate dengan warna patina ini memberikan opsi baru di industri woodworking. Ada beberapa manfaat yang bisa didapatkan seperti:

1. Memungkinkannya kayu olahan difinish dengan finishing patina
2. Harga yang lebih murah

Poin pertama merujuk pada persoalan di mana kayu olahan seperti MDF, HDF, particle board, kayu lapis, tripleks, hingga multipleks memang sulit dicat dengan pengecatan ala patina. Sebab, berbagai kayu olahan tersebut umumnya tidak memiliki pola serat kayu yang indah. Apalagi particle board yang hanya terbuat dari partikel-partikel kayu yang dijadikan satu.

Kayu olahan juga memiliki sifat mudah menyerap larutan. Ketika kita mencoba mengecatnya, dempul harus diaplikasikan dengan ekstra. Padahal, aplikasi dempul jelas tak cocok dengan tipe finishing patina yang kekuatannya justru terletak pada tampaknya alur serat kayu.

Finishing patina dengan HPL sendiri bisa dilakukan dengan cukup mudah. Sebab yang perlu dilakukan hanyalah memilih HPL patina lalu mengelemnya pada media yang akan difinish. Yang perlu diperhatikan berikutnya adalah masalah daya rekat adhesive atau lem. Sebisa mungkin lem yang dipakai haruslah lem yang baik dan cocok untuk kebutuhan ini.

Lemkertas.com merekomendasikan pemakaian lem Eva Phaethon untuk finishing patina menggunakan HPL. Eva Phaethon adalah lem berbasis ethylene vinyl acetate yang cocok digunakan untuk perekatan HPL pada berbagai media. Lem ini memiliki daya rekat yang kuat, tahan lama, mudah digunakan, dan memiliki cover area luas.

Cara pemasangan HPL patina dengan Eva Phaethon pun amat mudah. Anda hanya perlu mengoleskan lem tersebut pada media yang akan direkatkan lalu menunggunya hingga kering. Tak sulit sama sekali bukan?

Yuk Beli Eva Phaethon di Sini

Ayo, Kenali Merk Jenis Lem untuk HPL

Tertarik menerapkan finishing patina dengan HPL dan Eva Phaethon? Anda bisa mendapatkan lem Eva Phaethon dengan menghubungi kami via kontak Customer Service yang disediakan. Lem ini bisa Anda beli dengan harga Rp. 148.000,- untuk kemasan 4 kg. Murah sekali bukan?

Eva Phaethon juga bisa Anda pesan dengan beberapa opsi pemesanan selain melalui website ini. Anda bisa:
1. Membeli secara langsung di Bio Industries dengan cara mengunjungi kantor kami di Yogyakarta, Cirebon, atau Jepara. Anda akan bertemu langsung dengan CS dan teknisi kami yang bisa memberikan berbagai informasi menarik seputar adhesive ini.
2. Membeli langsung di agen-agen kami yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Hubungi CS kami untuk mendapatkan informasi agen terdekat dari lokasi Anda berada.
3. Membeli di berbagai online shop. Kami menyadari bahwa banyak pelanggan yang terbiasa berbelanja di berbagai marketplace. Untuk memudahkan dan memberikan layanan terbaik, kami juga membuka fasilitas pembelian di berbagai online shop tersebut. Cari saja daftar produk kami di berbagai marketplace.
Pilih satu dari ketiga cara pembelian di atas. Metode manapun yang Anda gunakan, Anda akan mendapatkan layanan terbaik, kualitas produk terbaik, dan harga terjangkau untuk 4 Kg Eva Phaethon.

Semoga bermanfaat dan selamat melakukan finishing patina!

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *