Harus Baca Sebelum Beli: Penjelasan Lengkap Meja Dinding!

Tertarik dengan meja dinding? Pada artikel sebelumnya, lemkertas.com telah mengajak Anda membahas mengenai berbagai jenis meja. Nah kali ini, tim kami akan mengajak Anda mengulas salah satu produk meja paling inovatif ini. Dari model sampai harga, informasi penting ini bisa dimanfaatkan untuk membeli atau membuat meja tersebut.

Pengertian Meja Dinding

Apa itu furniture? Kebanyakan di antara kita, pasti akan membayangkan sebuah benda berupa perabotan rumah tangga yang diletakkan di dalam atau luar ruangan. Benda ini pastilah terpisah dari konstruksi bangunan di sekitarnya. Beginilah bagaimana kita membayangkan apa itu furniture.

Tapi kenyataannya, tak semua furniture memiliki karakteristik seperti ini. Zaman telah berubah. Berbagai hal baru dibuat oleh manusia. Saat ini, misalnya, kita mengenal yang namanya built in furniture. Furniture seperti ini memiliki sifat terintegrasi dengan bangunannya. Meja dinding bisa jadi adalah salah satu contoh built in furniture. Nama meja ini memang tak begitu jelas. Namun secara umum, meja jenis ini pastilah meja yang terintegrasi dengan konstruksi dinding atau tembok di rumah.

Mengapa meja seperti ini sampai dibuat atau dijadikan produk inovasi oleh para woodworker? Jelas ada alasannya. Salah satunya terkait gaya hidup manusia yang memang telah berubah. Kini, efisiensi dan efektivitas sangat perlu diupayakan. Keduanya pun termanifestasikan pada berbagai mebel yang dibuat. Apalagi dengan space atau ruang yang makin sempit, sehingga efisiensi benar-benar harus diutamakan. Kehadiran meja yang terintegrasi di dinding akan memaksimalkan ruang yang ada. Selain itu, meja seperti ini pun banyak yang bisa dilipat tatkala sedang tidak digunakan. Sehingga aktivitas lain bisa dilakukan dengan lebih lancar. Sangat menarik bukan?

Jenis-jenis Meja Dinding

Ada banyak jenis meja yang terintegrasi dengan dinding. Setidaknya, tiga di antaranya adalah:

1. Meja lipat dinding atau foldable table yang terintegrasi di dinding. Meja seperti ini bisa dengan mudah dibeli di toko mebel baik offline hingga yang online. Meja seperti ini juga banyak yang mudah dipasang oleh orang awam.
2. Meja lipat non foldable. Biasanya berupa meja yang menjorok pada dinding. Meja seperti ini pun meski tak bisa dilipat, tetap lebih hemat tempat bila dibandingkan dengan meja biasa atau konvensional.
3. Meja lipat gabungan. Yakni meja built in furniture yang terintegrasi dengan mebel lain dan bisa dibuka strukturnya (baik dilipat atau ditarik). Misalnya, meja yang dibuat bersama buffet besar yang terintegrasi pada sebuah bangunan. Meja itu sendiri bisa digunakan setelah strukturnya ditarik atau dibuka lipatannya.

Tak ada yang lebih baik atau buruk di antara ketiga jenis meja di atas. Bila Anda tertarik membelinya, pertimbangkan kesesuaiannya dengan kebutuhan dan kondisi Anda.

Harga Produk

Harga produk ini sangat beragam. Ada meja yang harganya ratusan ribu saja, namun ada juga yang bisa begitu tinggi hingga jutaan rupiah. Ada banyak faktor yang berpengaruh pada harga meja dinding tersebut, antara lain:

1. Faktor bahan atau material yang digunakan. Untuk material kayu solid apalagi yang kelas 1 jelas harganya lebih mahal dibanding yang bukan kelas 1 hingga kayu olahan
2. Merek meja
3. Tempat jual meja tersebut
4. Kualitas estetika produk
5. Kekokohan produk
6. Jenis meja yang dijual
7. Status produk sebagai barang impor atau produk lokal

Merk Meja Dinding di Pasaran

Ada sangat banyak brand atau merk meja dinding yang jelas tak bisa disebut satu per satu. Beberapa di antaranya adalah Agrox, Kinbar, Tornado, Modello, dan lainnya.

Model Meja Dinding

Bicara model meja ini, sebetulnya jumlah model atau style desain meja tersebut sama banyaknya dengan merk meja tersebut. Ada sangat banyak pilihan style desain yang tersedia. Jadi bila Anda sedang mencari produk ini, jangan terpaku dengan gaya atau model yang konvensional. Eksplorasilah pilihan yang ada. Sampai sekarang, ada banyak style yang dipakai, misalnya:

1. Minimalism
2. Modern
3. Shabby chic
4. Bohemian
5. Post modern
6. Art modern
7. Kontemporer
8. Art nouveau
9. Nautical
10. Farmhouse
11. Beach
12. Gothic

Dan masih banyak lagi yang lainnya yang tidak bisa disebutkan satu per satu. Yang jelas, pilihlah meja yang sesuai dengan selera Anda sampai ruangan di mana meja itu nantinya akan diletakkan.

Tips Membeli Meja Dinding

Untuk banyak meja built in di dinding, pembelian tak bisa dilakukan. Sebab meja seperti itu harus dibangun bersama saat bangunan di bangun. Yang membuatnya pun biasanya para arsitek bangunan tersebut karena harus memperhatikan integrasi mebel-bangunan yang memang tidak sederhana. Jadi, yang bisa dibeli, kebanyakan adalah meja lipat dinding. Untuk mendapatkannya sendiri, perhatikanlah hal-hal di bawah ini:

1. Jenis mejanya. Pilih meja yang cocok dengan kebutuhan Anda.
2. Perhatikan kekokohan meja tersebut.
3. Perhatikan struktur meja, apakah cukup kuat atau tidak
4. Perhatikan material atau bahan untuk membuat meja
5. Perhatikan desain meja dinding. Pilih yang desainnya sesuai selera Anda dan interior ruangan di mana meja itu akan diaplikasikan

Faktor harga jelas juga tak bisa diabaikan. Bagaimanapun juga, sebaik-baiknya suatu produk, apabila harganya mahal, jelas kita tak bisa membelinya bukan? Tapi ingat, jangan membeli produk termasuk meja tembok hanya karena harganya yang murah saja. Bagaimanapun juga perhatikan kualitas mebel yang akan Anda beli tersebut.

Ingin Membuat Meja Dinding?

Beberapa pembaca lemkertas.com mungkin tertarik untuk membeli jenis meja ini. Karenanya kami sajikan tips pembelian meja di atas. Tapi, beberapa yang lain barangkali justru ingin membuat meja tersebut. Pertanyaannya, mudahkah membuat mebel jenis ini?
Sebetulnya pembuatan furniture tersebut sangat situasional dan tergantung pada jenis meja yang akan dibuat. Misalnya aspek kerumitan produk dan ukuran produk yang akan berpengaruh secara langsung pada tingkat kesulitan membuat meja.

Contoh, bila meja hanya berupa papan yang nantinya dipasang di dinding, jelas proses pembuatannya tidak sulit. Toh, hanya diperlukan bagian permukaan meja, dan dua kaki yang nantinya diarahkan ke sisi meja lain. Tidak sulit bukan? Bahannya pun bisa memakai bahan seperti MDF yang dilapisi HPL dengan perekat Eva Phaethon. Cara ini akan membuat produk Anda menjadi lebih terjangkau karena harga MDF memang murah. Tapi bagi yang ingin membuat produk yang rumit, jelas kesulitannya akan meningkat. Bila Anda masih awam, sebaiknya buat dulu meja yang sederhana, baru kemudian beranjak ke struktur meja yang lebih rumit.
Sekiranya, demikian pembahasan dari lemkeras.com mengenai meja dinding. Menarik sekali bukan produk ini? Sebagai produk inovatif, meja tersebut menawarkan berbagai keunggulan. Yang tak kalah menarik adalah kemudahan pembuatannya.

Sampai jumpa di artikel selanjutnya ya. Lemkertas.com akan selalu hadir dengan berbagai informasi menarik seputar industri furniture.