Mau Meja Jati Murah? Kenapa Tak Manfaatkan Eva Phaethon?
Meja jati merupakan salah satu mebel yang paling populer di Indonesia. Padahal, harga produk ini terbilang mahal. Apalagi untuk jati-jati tua yang kualitasnya sangat bagus. Namun siapa sangka kita bisa melakukan siasat khusus? Dengan cara sederhana ini, keindahan meja dari bahan jati bisa kita nikmati tanpa harus kehilangan ongkos yang mahal. Penasaran bagaimana caranya? Baca selengkapnya di bawah ini.
Bila kita bertanya secara random di Indonesia mengenai bahan yang biasa dipakai untuk membuat meja, pastilah “jati” menjadi salah satu varian kayu yang paling banyak disebut. Malah mungkin mayoritas penjawab akan menyebut nama kayu Tectona grandis tersebut. Jati memang memiliki tempat tersendiri bagi masyarakat Indonesia. Apalagi di Jawa. Kayu ini adalah kayu paling populer untuk berbagai kebutuhan. Tak heran, meja dari jati menjadi salah satu jenis meja paling diidamkan oleh masyarakat.
Apa yang sebetulnya membuat jati sangat populer? Tentu tak lepas dari keunggulan atau kelebihan kayu tersebut. Kayu ini:
1. Memiliki pola serat yang dianggap banyak orang sangat cantik
2. Memiliki warna yang bagus
3. Pengolahannya mudah sehingga difavoritkan oleh banyak pembuat mebel
4. Memiliki kelas kuat dan kelas awet I
5. Tak mudah dimakan oleh rayap ataupun oleh jamur
Singkat kata, jati unggul dalam hal estetika, kemudahan pengolahan, kekuatan, hingga keawetannya. Atau dengan kata lain, kayu ini adalah kayu yang “lengkap” memenuhi berbagai ekspektasi kayu untuk industri mebel.
Tapi tentu saja berbagai keunggulan jati tersebut tak lepas dari kekurangannya. Produk-produk jati pun masih memiliki kekurangan akibat material yang dipakai tersebut. Lantas apa kekurangannya? Salah satu yang paling menonjol adalah mahalnya harga jati.
Menyiasati Harga Meja Jati yang Mahal
Mahalnya harga meja dari kayu jati menyebabkan furniture ini tak bisa dinikmati berbagai kalangan. Apalagi sekarang makin susah untuk mendapatkan supply kayu jati. Sebagian pembuat furniture kemudian menggunakan jati-jati muda yang kualitasnya di bawah jati tua. Pemakaian jati muda akan membuat harga produk lebih murah dan lebih mudah didapatkan. Sehingga cara ini bisa dianggap sebagai suatu “strategi” tersendiri.
Tapi apakah hanya itu satu-satunya strategi menyiasati harga meja dari jati yang mahal? Bagaimana bila supply jati muda pun makin sulit dilakukan?
Tenang. Ada satu cara lain yang bisa diandalkan. Cara ini jauh lebih murah dan justru ramah lingkungan.
Memanfaatkan Kayu Olahan dengan HPL Jati
Siasat yang kami maksud adalah dengan menggunakan kayu olahan dengan bahan finishing yang merepresentasikan kayu jati. Misalnya saja menggunakan HPL atau High Pressure Laminate. HPL sebagaimana yang kita tahu merupakan sebuah pelapis sintetis yang terdiri atas beberapa lapisan yang dikompres dalam satu kondisi khusus. HPL telah hadir dengan aneka rupa yang sangat beragam mulai dari warna pastel, warna netral seperti putih, hingga warna natural kayu jati!
1. Kenapa cara membuat meja jati ini disebut murah? Sebab harga kayu olahan hingga proses aplikasi finishing tempelnya jauh lebih murah dibanding harga kayu jati. Jadi Anda bisa menghemat banyak dana untuk membuat meja seperti ini.
2. Kenapa cara membuat meja dari jati ini disebut “ramah lingkungan”? Sebab beberapa kayu olahan adalah kayu dari limbah bekas industri mebel. Dengan demikian, penggunaannya tak akan membuat pohon ditebang. Malah Anda turut berkontribusi memanfaatkan bahan tak terpakai dengan proses daur ulang yang menguntungkan.
Meja seperti ini memang sebetulnya tak bisa disamakan dengan meja kayu jati asli. Tujuannya hanyalah menghadirkan meja dari bahan yang lebih murah dan mudah didapat dengan tampilan seindah jati. Tapi sekali lagi, siasat ini bukan hanya menguntungkan pasar, tapi juga sangat mendukung upaya pelestarian alam.
Finishing Tempel HPL
Untuk memahami lebih lanjut mengenai proses pembuatan meja jati HPL dengan bahan kayu olahan sebetulnya tak sulit. Pertama-tama, pilih kayu olahan yang hendak Anda gunakan. Ada beberapa jenis kayu olahan, seperti:
1. Plywood
2. MDF atau Medium Density Fiberboard
3. HDF atau High Density Fiberboard
4. Blockboard
5. Particle board
Biasanya, HPL diaplikasikan dengan fiberboard. Untuk aplikasinya, bisa dilakukan finishing tempel. Finishing tempel adalah proses pelapisan media (yang akan difinish) dengan suatu lembaran berwarna dan bermotif. Teknik ini beda dari finishing biasa yang menggunakan bahan cair seperti cat. Pada finishing tempel, pelapis seperti High Pressure Laminate direkatkan dengan lem khusus. Nah, kualitas lem yang dipakai harus betul-betul diperhatikan. Pasalnya, lem inilah yang menjadi pemersatu antara pelapis dengan media. Apabila perekatannya tidak stabil, misalnya karena daya rekat lem yang lemah, maka produk akan benar-benar buruk kualitasnya. Demikian pula bila lem tidak awet, maka produk akan cepat rusak setidaknya dalam hal keindahan atau estetika.
Andalkan Selalu Eva Phaethon
Kami menyediakan Eva Phaethon yang bisa Anda gunakan untuk kebutuhan pembuatan meja jati High Pressure Laminate dengan harga murah tersebut! Eva Phaethon bukan lem furniture biasa. Adhesive ini secara khusus dibuat untuk perekatan antara dua bahan atau media dengan karakter yang berbeda. Karenanya, lem ini bisa diandalkan untuk mengelem kayu olahan dengan berbagai sheet laminate seperti HPL.
Eva Phaethon diformulasikan dengan bahan dasar ethylene vinyl acetate atau EVA. Formulasinya dibuat khusus untuk memenuhi kebutuhan industri akan lem yang baik dan lebih terjangkau. Berbagai keunggulan adhesive ini antara lain:
1. Lebih mudah digunakan
2. Cover area yang luas
3. Solid content tinggi
4. Tahan lama
5. Memiliki kecepatan kering yang sangat baik
6. Harganya sangat terjangkau
7. Tidak tebal
8. Aman dan ramah lingkungan
9. Tahan air, panas, dan solvent
Untuk membeli lem ini, Anda bisa memesan langsung via kontak CS di +62.274.388.301, nomor hotline 082-167-600-693, dan atau email di info@bahanperekat.com. Buat rinci pesanan Anda, lalu bayar tagihan menurut invoice yang kami kirimkan. Berikutnya, pesanan Anda akan diproses dan Anda akan mendapat nomor resi untuk mengecek progres pengiriman sampai produk benar-benar tiba di rumah Anda. Mudah sekali bukan? Selain itu, kami juga membuka kesemapatan keagenan untuk Anda. Dengan permintaan produk yang tinggi, Crossbond menyediakan fasilitas keagenan di berbagai kota di Indonesia. Anda bisa menjadi salah satunya dengan mendaftarkan diri segera.
Nah, demikian pembahasan kita mengenai tips khusus untuk membuat meja jati yang murah. Cara ini memang tak bisa membuat Anda memiliki produk meja yang benar-benar mirip jati. Tapi kecantikan teak wood yang populer itu bisa kita nikmati dengan harga yang lebih terjangkau. Jangan lupa, untuk menggunakan lem Eva Phaethon untuk memastikan produk meja Anda lebih awet dan tak mudah rusak.
Semoga bermanfaat ya! Nantikan terus artikel kami selanjutnya tetap di lemkertas.com.
Rekomendasi Untuk Anda
- 4 Cara Manfaatkan Lantai Kayu Tak Terpakai dengan Lem Kayu Laminasi Crossbond
- Eva Phaethon, Hadirkan Meja Rias Jati Lebih Murah
- Kenapa Memilih Lem Kertas Putih Ultra Phaethon?
- Ultra Phaethon untuk Plamir Tembok? Kenapa Tidak?
- Membuat Sendiri Meja Direktur? Kenapa Tidak?
- Tatkala Meja Jati Belanda Jadi Menawan dengan Ultra Phaethon
Pilihan Menarik Lainnya
- Kelebihan dan Kekurangan Meja Kayu Jati, Yuk Bahas Selengkapnya di Sini!
- Menikmati Keindahan Meja Tamu Jati dengan Finishing Tempel
- Mengintip 13 Model Meja Makan Kayu Jati dari Tradisional sampai Swedish
- Sebelum Beli Meja Makan Jati, Baca Ini Dulu
- Ketika Meja Makan Jati Minimalis Bisa Dibuat Lebih Terjangkau
- Ketika Meja Jati Belanda Tampak Menawan dengan Decoupage
- Mengenal Meja Sudut: dari Pengertian sampai Cara Menghiasnya
- Bikin Sendiri Meja Jualan Sederhana dengan Eva Phaethon!
- Ada Banyak Jenis Meja Kerja, Sudahkah Anda Mengetahuinya?
- Langkah-langkah Membuat Meja Lipat Kayu Sendiri Ternyata Sangat Mudah!
- Rahasia Membuat Meja Komputer Lebih Murah dengan Eva Phaethon
- Si Kecil Meja Hias untuk Ruangan yang Lebih Menawan