Tips Membuat Meja TV Minimalis Lebih Murah
Kami punya 5 tips untuk Anda yang ingin membuat meja TV minimalis dengan harga lebih terjangkau. Penasaran apa saja kelima tips tersebut? Simak terus artikel di lemkertas.com ini.
Tips 1: Gunakan Kayu Olahan dengan Lem Eva Phaethon!
Pertama, gunakanlah kayu olahan untuk memangkas biaya produksi yang tinggi. Selama ini, harga mebel seringkali dipengaruhi oleh bahan pokok kayunya. Padahal, semakin lama, kayu semakin mahal dan sulit didapat. Pelaku usaha mebel pun sering terbebani dengan kondisi ini. Apalagi dengan regulasi yang makin ketat dari pemerintah. Untuk mengatasinya, sebetulnya Anda bisa mencoba menggunakan material alternatif. Kayu olahan, misalnya. Kayu olahan memiliki harga yang lebh murah dibanding kayu solid. Sebagai material untuk membuat meja TV minimalis, kayu olahan sangat bisa diandalkan. Lagipula, desain minimalis justru tak membutuhkan aplikasi keindahan mendetil seperti ukiran yang tak bisa diterapkan bila kita menggunakan kayu olahan.
Untuk finishingnya sendiri, gunakan pelapis seperti HPL dengan lem Eva Phaethon. Pilih pelapis yang baik dan protektif dengan lem yang kuat agar finishing bisa menutupi kekurangan kayu olahan dari aspek ketahanan dan keindahannya yang memang kurang.
Tips 2: Make it Simple!
Ingat, meja TV minimalis adalah meja televisi yang memiliki desain dengan jargon “make it simple”. Minimalisme merupakan sebuah gaya yang justru bisa dibuat dengan harga yang lebih terjangkau. Anda toh tidak perlu menggunakan ukiran yang proses pengerjaannya mahal atau pemakaian logam pada mebel tersebut. Anda hanya perlu membuat meja televisi yang terlihat indah karena “kesederhanaannya.” Memang tidak mudah, sebab kita seringkali punya mindset bahwa sesuatu yang indah tidaklah sederhana. Tetapi, hal ini bisa menjadi tantangan sendiri bagi kita. Anda bisa mencontoh berbagai mebel yang didesain dari gaya ini. Ada banyak referensi yang bisa Anda gunakan di dunia maya. Mula-mula, tak apa mengambil berbagai inspirasi dari karya tersebut, namun selanjutnya, idealnya Anda juga harus bisa menghasilkan meja televisi minimalis dengan style Anda sendiri.
Tips 3: Buat Alur Produksi yang Efisien
Biaya produksi memiliki kontribusi besar pada penentuan harga produk. Karena itulah, pada poin pertama, kami rekomendasikan pemakaian kayu olahan yang bisa menurunkan biaya produksi. Selain material, jalannya proses produksi harus dibuat efisien dan lancar. Kelancaran dan efisiensi proses produksi meja TV minimalis akan bermuara pada dua hal. Yang pertama, biaya produksi menurun, yang kedua, faktor tenaga menurun, dan yang ketiga, lama pengerjaan menjadi lebih singkat. Misalnya, karyawan Anda yang tadirnya bekerja sekian jam bisa diturunkan hingga 25%, sehingga mereka bisa membuat produk yang lain. Hal ini jelas lebih menguntungkan untuk perusahaan. Tetapi, hal ini hanya bisa dilakukan dengan memastikan alur produksi menjadi lancar. Kelancaran alur produksi sendiri bukan semata-mata mengenai kerja karyawan. Supply material, kualitas bahan yang dipakai, dan kondisi manajemen juga memiliki pengaruh besar. Pemilihan waktu dan garis kerja sesuai standar juga punya timbale balik besar terhadap keseluruhan proses produksi itu sendiri.
Tips 4: Hindari Bahan di Bawah Standar
Seringkali saat kita hendak membuat sesuatu yang murah, kita menggunakan bahan pembuat yang terjangkau. Penggunaan kayu olahan pun memiliki logika yang sama. Kayu olahan memiliki kualitas di bawah kayu solid, namun harganya jauh lebih murah. Sehingga biaya produksi meja TV minimalis bisa diturunkan. Akan tetapi, jangan secara asal menggunakan segala sesuatu yang murah. Penggunaan kayu olahan kami rekomendasikan karena dari proteksi dan keindahannya yang kurang, bisa ditutupi dengan pemakaian pelapis seperti HPL dengan lem Eva Phaethon. Bila Anda tak bisa mengatasi kekurangan suatu produk sebagai bahan pokok dengan cara seperti itu, sebaiknya bahan tersebut tidak digunakan. Sebab, ada resiko besar ketika bahan itu digunakan, akan banyak produk cacat yang dihasilkan. Bukannya untung, Anda bisa rugi besar gara-gara banyaknya produk cacat itu. Selain itu, penggunaan bahan di bawah standar juga bisa menyebabkan alur produksi yang tidak lancar.
Tips 5: Simpan dan Kemas dengan Baik
Tips kelima ini memang tidak memiliki hubungan yang secara langsung berpengaruh pada harga meja yang bisa Anda jual. Tetapi hal ini tetap penting. Apalagi ketika Anda mulai membuat produk dengan jumlah banyak atau di luar pesanan. Anda mau tak mau harus menyimpannya. Sayangnya, setelah disimpan sekian lama, tak jarang meja TV minimalis tersebut mengalami penurunan kualitas. Sebagai respon agar tidak rugi, tak jarang ada penjual mebel yang meningkatkan harga mebel ketika masih bagus. Jadi, keuntungan yang didapat bisa digunakan untuk mencover kerugian. Padahal, sebetulnya kerugian akibat kerusakan mebel bisa diantisipasi dengan sistem penyimpanan dan pengemasan yang baik. Gunakan saja ruangan yang bersih dan bebas dari infeksi rayap hingga jamur. Jangan sampai ruangan lembab dengan memastikan ventilasi atau aliran udara lancar. Terapkan juga pembersihan secara berkala. Agar mebel Anda makin terlindungi, Anda juga bisa menggunakan semir kayu yang memiliki sifat anti jamur seperti Biopolish.
Segera Pesan Eva Phaethon untuk Membuat Meja TV Minimalis
Seperti dijelaskan di atas, salah satu tantangan untuk membuat meja dengan gaya minimalis adalah masalah harganya. Apalagi mengingat saat ini merupakan era di mana kompetisi antar perusahaan makin mematikan. Dibukanya MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN) jelas harus diantisipasi dengan serius. Produk pun harus dibuat murah agar lebih kompetitif.
Cara agar produk lebih murah bisa dilakukan dengan memangkas biaya produksi. Selama ini, industri furniture sering terbebani dengan harga kayu solid yang luar biasa besar, oleh sebab itulah kami menyarankan penggunaan kayu olahan dengan finishing tempel. Finishing tempel dilakukan dengan merekatkan pelapis yang menarik dari segi visual. Misalnya saja HPL atau High Pressure Laminate. Namun untuk merekatkan HPL, dibutuhkan lem yang spesifik. Lem yang kami sarankan adalah Eva Phaethon.
Eva Phaethon atau ethylene vinyl acetate adalah lem khusus yang didesain manufaktur adhesive untuk merekatkan bahan yang sifatnya berbeda bahkan bertentangan. Kayu olahan dan HPL sendiri jelas memiliki sifat berlawanan. Kayu olahan sangat mudah menyerap air dan rusak, sedangkan HPL sangat tahan terhadap air. Penggunaan lem yang tidak tepat bisa membuat cairan lem meresap ke dalam kayu olahan seluruhnya sehingga ikatan lem gagal alias tidak terbentuk. Penggunaan Eva Phaethon akan menyelamatkan Anda dari masalah ini.
Sebagai lem berkualitas yang kami rekomendasikan untuk finishing tempel, Eva Phaethon juga telah digunakan berbagai industri woodworking besar, khususnya untuk produk engineered wood. Lem ini juga sangat terjangkau sehingga membantu pemangkasan proses produksi lebih lanjut. Sangat menarik, bukan? Oleh sebab itu, selalu gunakan Eva Phaethon untuk membuat meja TV minimalis Anda.
Rekomendasi Untuk Anda
- Tips Maksimalkan Meja Ruang Tamu Minimalis agar Lebih Menawan
- Mudah! Tips Membuat Meja Dapur Sederhana dengan Budget Murah
- Harga Lem untuk Laminasi Bambu Crossbond Murah, Bikin Pagar Lebih Murah!
- Ketika The Less is More Membuat Meja Makan Minimalis Lebih Menawan
- Mudah! Ini Tips Membuat Kursi Meja Makan Agar Lebih Menawan
- 10 Tips Membuat Meja Tamu Lebih Menawan!
Pilihan Menarik Lainnya
- Meja Kayu Minimalis: Ketika Keindahan Kayu Berpadu dengan Minimalisme
- Aneka Pilihan, Aneka Model Meja Makan Minimalis yang Menarik
- Meja Kantor Minimalis dengan HPL dan Eva Phaethon
- Percantik Ruangan Anda dengan Meja Kursi Minimalis Ini
- Keindahan Effortless ala Meja Minimalis yang Memukau!
- Cara Cerdas Buat Meja Kursi Tamu Minimalis Bagus dan Murah
- Dari Harga sampai Model, Ini Info Sofa Minimalis Terbaru untuk Anda!
- Mengenal Meja Sudut: dari Pengertian sampai Cara Menghiasnya
- Cantiknya Meja Makan Minimalis 4 Kursi dengan HPL Putih Ini!
- Temukan Tips Membuat Meja Rias Bagus dengan Cara Mudah Disini
- Informai Lengkap Meja Meeting: Dari Model sampai Harganya
- Ada Banyak Jenis Meja Kerja, Sudahkah Anda Mengetahuinya?